Selasa, 05 Desember 2017

PREVIEW ACEH WORLD SOLIDARITY CUP 2017: INDONESIA - KYRGYZSTAN

Hasil gambar untuk PREVIEW ACEH WORLD SOLIDARITY CUP 2017: INDONESIA - KYRGYZSTAN
Permainan cepat bakal diperagakan timnas Indonesia dan Kyrgyzstan saat kedua tim bertemu dalam pertandingan penentuan gelar juara turnamen Aceh World Solidarity Cup (AWSC) 2017 di Stadion Harapan Bangsa, Aceh, Rabu (6/12) malam WIB.
Hasil gambar untuk PREVIEW ACEH WORLD SOLIDARITY CUP 2017: INDONESIA - KYRGYZSTAN
Indonesia wajib memetik kemenangan di laga ini untuk menjadi juara, karena mereka kalah selisih gol dari Kyrgyzstan. Sebaliknya, tim besutan Rudrenko Igor ini hanya membutuhkan hasil imbang.
Hasil gambar untuk PREVIEW ACEH WORLD SOLIDARITY CUP 2017: INDONESIA - KYRGYZSTAN
Pelatih Indonesia Luis Milla berharap cuaca bagus saat pertandingan nanti, sehingga strategi yang direncanakan bisa berjalan dengan baik. Di laga ini, Indonesia dipastikan kehilangan Gavin Kwan Adsit yang dibekap cedera.
“Kami akan berusaha memberikan yang terbaik, dan berharap bisa lebih bagus lagi dibandingkan pertandingan sebelumnya. Kami tetap akan menerapkan permainan kolektif,” ujar Milla.
Hal senada diungkapkan Bima Sakti. Asisten Milla ini juga berharap cuaca dalam kondisi bagus agar keinginan tim Garuda menerapkan permainan cepat dapat terwujud.
“Tentu tim akan kerja keras untuk hasil terbaik. Semoga cuaca tidak hujan lagi, sehingga lapangan mendukung taktik di lapangan. Karena kita akan mencoba bermain speed besok,” kata Bima.
Sementara itu, seperti halnya Indonesia, Rudrenko berharap kondisi lapangan sudah membaik, dan hujan tidak turun saat laga berlangsung. Kyrgyzstan bakal menerapkan permainan cepat.
“Indonesia tim yang solid. Kami sudah punya strategi tersendiri menghadapi mereka, dan berusaha secepatnya mencetak gol. Skema permainan kami akan disesuaikan dengan situasi di lapangan,” kata Rudrenko.
Sedangkan gelandang Duishobekov Baktyiar mengatakan, mereka membidik kemenangan, sekalipun hanya membutuhkan hasil imbang melawan Indonesia. Menurutnya, duel melawan Indonesia tidak akan mudah.
“Tergantung dari kondisi cuaca, tetapi kami akan tetap memainkan gaya permainan sendiri, dan pemain bertekad memberikan yang terbaik. Pelatih punya strategi sendiri yang belum bisa dikatakan sekarang,” kata Baktiyar.
Berikut prakiraan susunan pemain kedua tim:
Indonesia: Satria Tama Hardianto; Ricky Fajrin Saputra, Fachruddin Aryanto, Hasanmu Yama, I Putu Gede Juni Antara; Osvaldo Haay, Evan Dimas Dharmono, Septian David Maulana, Febri Haryadi; Yabes Roni, Illija Spasojevic.
Kyrgyzstan: Kudaiberdievaestan; Saliev Askarbek, Akmatov Aizar, Lusupov Mustafa; Mamyraliev Suiuntbek, Duishobekov Baktyar, Omuraliev Azamat, Baimatov Azamat; Sardarbekov Elldiar, Zemlianukhin Anton, Saarbekov Kadyrbek.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

faktor penyebaba suatu konflik

Pepatah ada asap tentu ada api adalah sebuah pepatah yang berlaku universal sebagai konsekuensi dari hubungan timbal balik atau sebab akibat...